Rabu, 03 Agustus 2011

Cintaku Membuncah, Ummi

Cintaku membuncah, Ummi..

Saat melihat wajahnya yang teduh aku merasa tenang
Hatiku terasa sangat sejuk
Ada kedamaian yang menghilangkan segala resahku
Ada kebahagiaan yang melenyapkan seluruh susahku
Ada obat yang menyembuhkan semua penyakitku

Cintaku membuncah, Ummi..

Saat melihatnya, aku tak ingin berpisah
Aku ingin selalu dekat dengannya
Aku ingin membahagiakannya
Dan yang membuat cintaku semakin membuncah adalah senyum manisnya..

Kehangatan hatinya terpancar dari bola matanya yang lembut, Ummi..
Cintaku benar-benar membuncah

Ummi, tahukah Ummi siapa orang itu?
Orang yang mampu merubahku tanpa paksaan
Orang yang mampu membangkitkan semangatku hanya dengan melihatnya saja
Orang yang mampu membuatku untuk selalu ingat padaNya

Ummi, tiada lain adalah Engkau..
Cintaku membuncah padamu, Ummi..

Melihatmu membuatku berdoa, agar Ia menjadikanku sepertimu
Ibu yang membuat cintaku membuncah
Ibu yang selalu ku banggakan
Ibu yang dipuji oleh suaminya
Ibu yang dikagumi semua anak didiknya..

Cintaku membuncah, Ummi..
Dan semua itu karena kesalahanku
Aku selalu bersalah padamu
Aku menyakiti hatimu
Aku membuatmu sedih
Aku mengecewakanmu..

Tapi dengan sabar kau menuntunku
Dengan penuh kasih kau merengkuhku dalam pelukan hangatmu
Dan dengan penuh cinta, kau memandang padaku..
Ummi, itulah yang membuat cintaku membuncah
Sangat membuncah Ummi!

Aku menangisi kelalaianku..

Ummi, ummuka ummuka ummuka, itu adalah pesan Rasulullah
Tapi seberapa aku menomor satukanmu?
Aku bahkan menyakitimu
Membuatmu sedih dan kecewa..

Cintaku membuncah, Ummi..
Aku mencintaimu,
Sangat mencintaimu..
Karena Engkau yang telah membuat cintaku membuncah kepadaNya..
Hingga Ia memberiku cinta yang membuncah kepadamu..

Allah yahfadzkum, wa yubarik fikum, wa matta'ana bithuli hayatikum almubarokah

Duaukum li, Ummi. Narju daiman. Jazakumullah ahsanal jaza'.. Kam ahwakum!

*bintukum almudznibah: Lubabah Sufaira Aly

Tidak ada komentar:

Posting Komentar